Rabu, 09 September 2009

.::Catatan Ramadhan (1)::.

Ramadhan kali ini adalah ramadhan yang paling tidak optimal. Bagaimana mau optimal, baru juga dapet sepuluh hari, ech tubuh panas dingin. Gregess... apalagi skarang kalau udah kena flu lama sekali sembuhnya. Dua hari lewat puasa. Ntah ramadhan kapan terakhir puasa bisa batal gara2 sakit. Tapi semua harus diterima dengan lapang dada. toh semuanya datang dari Allah. Semua sudah ada qodarnya. Mudah2an saja ada umur untuk membayarnya pada bulan syawal yg akan datang.
Ramadhan masih seperti tahun2 lalu, tidak ada persiapan khusus dalam rangka menyambutnya. maka adalah wajar jika menjalani shoum ramadhanpun biasa2 saja. Seharusnya ramadhan benar2 dijadikan bulan melatih diri, mencuci kembali kekotoran jiwa selama 11 bulan ini. Ramadhan tidak seharusnya dilalui dengan biasa2 saja. Karena begitu agung dan mulyanya bulan ini.

Buat sebagian orang ramadhan adalah bulan yg benar2 istimewa dan diistimewakan. bahkan seorang kawan 2 bulan sebelumnya sudah menyiapkan diri. Sehingga ketika ramadhan tiba amal2 sholeh terus dijaga, bahkan beliau jarang sekali melewatkan program i'tikaf. Kapan aku bisa seperti itu lagi.
Hasil sebuah i'tikaf tidak terbantahkan. Luar biasa. Bagi mereka2 yang sulit mendapatkan jodoh, coba saja program ini. Insya Allah ada manfaatnya. Siapa tau dengan doa yang ikhlas, Allah akan melapangkan jalan menuju penyempurnaan dien. Diberi pasangan yang solehah/soleh. dikarunia anak2 yang sholeh/hah juga.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar