Jumat, 12 Desember 2008

Perkebunan Robusta

Nyiur semilir angin laut
menerpa sekujur tubuh dekil
mengirimkan pesan, matahari segera berlalu
senja diufuk mulai keliatan memerah
diiringi suara hewan siang siap kembali ke peraduan

Segera kedamaian yg dibawa malam
akan kureguk bersama secangkir kopi robusta
ditemani celotehan bak-mak tentang hidup dan kehidupan
........................................
.......................................

1 komentar: